Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of UJI SITOTOKSISITAS DAN PENENTUAN SPF FRAKSI
ETANOL EKSTRAK N-HEKSAN MAKROALGA
(Sargassum cristaefolium) SECARA IN VITRO
Penanda Bagikan

Text

UJI SITOTOKSISITAS DAN PENENTUAN SPF FRAKSI ETANOL EKSTRAK N-HEKSAN MAKROALGA (Sargassum cristaefolium) SECARA IN VITRO

Mila Mayanti Kabir - Nama Orang;

ABSTRAK
Paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan meningkatkan risiko
kanker kulit, terutama melanoma, yang insidensinya terus meningkat dalam
beberapa tahun terakhir. Selain upaya pencegahan melalui agen fotoprotektif,
diperlukan pengobatan yang efektif, salah satunya dengan memanfaatkan sumber
bahan alam. Sargassum cristaefolium diketahui mengandung metabolit sekunder,
seperti glikolipid dan fosfolipid, yang berpotensi sebagai antikanker melanoma.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas sitotoksik fraksi etanol dari
ekstrak n-heksan Sargassum cristaefolium terhadap sel kanker melanoma
(B16F10) serta menentukan nilai SPF-nya menggunakan spektrofotometri UVVis. Uji sitotoksik dilakukan dengan metode reduksi resazurin menggunakan
cisplatin sebagai kontrol positif, sedangkan uji SPF dilakukan pada panjang
gelombang 290?320 nm dengan interval 5 nm. Hasil uji sitotoksik menunjukkan
nilai IC50 sebesar 309,10 ?g/mL, mengindikasikan aktivitas sitotoksik terhadap sel
melanoma B16F10. Sementara itu, nilai SPF fraksi pada konsentrasi 200, 400,
600, 800, dan 1000 ppm berturut-turut sebesar 7,540; 10,959; 14,671; 18,233; dan
21,845, menunjukkan potensinya sebagai agen fotoprotektif. Berdasarkan hasil uji
tersebut dapat disimpulkan fraksi etanol dari ekstrak n-heksan Sargassum
cristaefolium memiliki aktivitas sitotoksik terhadap sel melanoma B16F10 dan
berpotensi sebagai agen fotoprotektif, sehingga berpotensi untuk dikembangkan
lebih lanjut sebagai bahan alami untuk pencegahan dan terapi kanker melanoma.
Kata kunci: Melanoma, Sargassum cristaefolium, sitotoksitas, sun protection,
IC50


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Mil u F.2025
20254020
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
372
Penerbit
Mataram : Farmasi FKIK Unram., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DTS 610 Mil u F.2025
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
SKRIPSI 2025
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?