Perpustakaan FKIK Unram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of UJI PARAMETER BIOFISIK KULIT DARI SEDIAAN
EMULGEL ANTI-AKNE EKSTRAK HERBA ASHITABA
(Angelica keiskei)
Penanda Bagikan

Text

UJI PARAMETER BIOFISIK KULIT DARI SEDIAAN EMULGEL ANTI-AKNE EKSTRAK HERBA ASHITABA (Angelica keiskei)

Muhammad Rafi Bintang Ramadhan - Nama Orang;

ABSTRAK
Angelica keiskei yang juga dikenal dengan nama ashitaba, termasuk kedalam famili
Apiaceae (Umbelliferae). Ashitaba mengandung senyawa bioaktif, seperti tannin,
alkaloid, terpenoid, flavonoid, dan fenolik, yang terbukti memiliki aktivitas
antioksidan, antiinflamasi dan antibakteri. Akne vulgaris berkaitan erat dengan
gangguan sawar kulit, termasuk peningkatan TEWL dan eritema akibat inflamasi
serta efek samping terapi topikal. Oleh karena itu, TEWL dan derajat eritema
menjadi indikator penting dalam menilai efektivitas dan keamanan suatu sediaan
topikal anti-akne. Penelitian ini bertujuan mengetahui perubahan parameter biofisik
kulit berupa transepidermal water loss (TEWL) dan derajat eritema setelah aplikasi
sediaan emulgel anti-akne berbahan ekstrak herba Angelica keiskei (ashitaba).
Emulgel dipilih karena kemampuannya dalam menghantarkan senyawa yang
bersifat hidrofilik maupun hidrofobik secara optimal ke kulit. Penelitian ini
melibatkan lima partisipan yang seluruhnya merupakan warga negara Indonesia
(WNI) berjenis kelamin perempuan, berusia rata-rata 21 tahun, dan berada dalam
kondisi umum yang sehat. Penelitian ini dilakukan dengan desain pre-post test
menggunakan subjek manusia, dengan pengukuran parameter biofisik pada waktu
0, 120, dan 240 menit pasca-aplikasi. Nilai TEWL dan derajat eritema diukur
menggunakan tewameter dan mexameter. Hasil menunjukkan emulgel ekstrak
ashitaba efektif menurunkan nilai TEWL secara signifikan selama waktu
pengukuran, hal ini menunjukkan perbaikan fungsi sawar kulit. Meskipun terjadi
peningkatan pada derajat eritema setelah 120 menit aplikasi, nilai pada pengukuran
menit ke-240 kembali menurun dan tidak menunjukkan indikasi iritasi yang
bermakna secara klinis berdasarkan hasil observasi dan pengawasan pasca-uji.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan emulgel ekstrak herba ashitaba berpotensi
untuk dikembangkan sebagai kandidat produk dermokosmetik anti-akne yang aman
dan efektif.
Kata kunci: Ashitaba, akne vulgaris, emulgel, eritema, TEWL


Ketersediaan
#
Perpustakaan FKIK Unram DTS 610 Muh u F.2025
20254022
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
374
Penerbit
Mataram : Farmasi FKIK Unram., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DTS 610 Muh u F.2025
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
SKRIPSI 2025
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan FKIK Unram
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan FK Universitas Mataram menggunakan Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?