Text
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL MIKROALGA Chlorella vulgaris MENGGUNAKAN METODE ABTS (2,2 Azinobis (3-ethylbenzotiazolin) 6-sulfonat)
ABSTRAK
Chlorella vulgaris mengandung senyawa flavonoid dan fenolik yang berperan
sebagai antioksidan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol C.
vulgaris yang diuji dengan metode ABTS memiliki aktivitas antioksidan dengan
kategori lemah hingga kuat menggunakan metode refluks yang dapat merusak
senyawa termolabil. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar flavonoid
dan fenolik total serta mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol C. vulgaris
menggunakan metode ABTS yang diekstraksi dengan cara dingin melalui metode
maserasi. Sampel C. vulgaris diekstraksi menggunakan pelarut etanol 96%.
Kandungan flavonoid dan fenolik sampel kemudian diidentifikasi dengan metode
Kromatografi Lapis Tipis (KLT) lalu diuji kadar flavonoid total dan kadar fenolik
total menggunakan instrumen spektrofotometri UV-Vis. Aktivitas antioksidan
ekstrak etanol C. vulgaris diuji menggunakan metode ABTS dengan menentukan
nilai % inhibisi dan IC50 yang kemudian diolah menggunakan independent sample
t-test pada perangkat lunak SPSS versi 25. Hasil rendemen ekstak etanol C.
vulgaris yang diperoleh sebesar 23,63%. Hasil uji KLT ekstrak etanol C. vulgaris
positif mengandung flavonoid dan fenolik. Kadar flavonoid dan fenolik total
ekstrak etanol C. vulgaris secara berturut-turut sebesar 5,40 mgEK/g dan 0,82
mgEAG/g ekstrak. Aktivitas antioksidan asam askorbat dan ekstrak etanol C.
vulgaris yang diuji menggunakan ABTS memiliki nilai IC50 berturut-turut sebesar
13,56 ppm dengan kategori sangat kuat dan 1.170 ppm dengan kategori sangat
lemah yang menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara keduanya.
Aktivitas antioksidan ekstrak etanol C. vulgaris yang diekstraksi menggunakan
metode maserasi lebih kecil daripada yang diekstraksi menggunakan metode
refluks sehingga ekstraksi menggunakan metode maserasi kurang efektif dalam
mengekstraksi senyawa yang berperan sebagai antioksidan pada C. vulgaris.
Kata kunci : Chlorella vulgaris, flavonoid, fenolik, antioksidan, ABTS
Tidak tersedia versi lain